"Halo teman-teman!
Siapa yang doyan makan sushi??
Sushi termasuk salah satu makanan khas Jepang yang paling terkenal, hampir semua orang di dunia tahu.
Penyajiannya juga terlihat simple, hanya nasi dengan topping-topping yang beranekaragam.
Restoran sushi di Jepang ada yang mahal ada yang murah.
Yang mahal biasanya chef akan membuat sushi langsung di depan mata customer dan menyajikannya secara langsung kepada customer.
Kalau sushi yang murah, biasanya seharga ¥100/piring (isi 2 biji), adalah restoran sushi conveyor belt, atau yang dalam Bahasa Jepang disebut 回転寿司 (kaiten sushi).
Chef membuat sushi di dapur, kemudian menyajikannya kepada customer melalui conveyor belt yang berjalan melewati meja-meja.
Nah, tahu nggak sih, sebenarnya makan sushi ada tata caranya loh!
Kalau kalian makan sushi dengan cara yang salah, bisa jadi akan dianggap kurang sopan oleh Orang Jepang.
Kali ini, kita akan ngomongin beberapa kesalahan yang dilakukan oleh orang ketika makan sushi.
By the way, beberapa kosakata sushi yang perlu kalian tahu:
しゃり (shari) = nasi sushi
ネタ (neta) = topping sushi
握り (nigiri) = jenis sushi yang berupa nasi dengan topping.
軍艦 (gunkan) = jenis sushi yang dibalut dengan nori (rumput laut) ditambahi topping.
巻き寿司 (makizushi) = jenis sushi yang digulung dengan nori
押し寿司 (oshizushi) = jenis sushi yang berbentuk kotak dengan topping
棒寿司 (bouzushi) = nigiri sushi yang berbentuk silinder, seperti tongkat, lalu dipotong-potong
稲荷寿司 (inari sushi) = sushi yang dibungkus dengan kulit tofu
5 Kesalahan dalam makan sushi:
1. Tidak segera dimakan
Siapa hayo yang suka foto-foto makanan sebelum dimakan??
Ketika sushi disajikan, kita harus segera memakannya, karena rasa sushi tersebut akan berkurang seiring dengan berjalannya waktu.
Bagi chef, tidak segera memakan sushi yang telah disajikan adalah tindakan yang kurang sopan.
Bukannya tidak boleh memotret makanan yang telah disajikan, tapi alangkah baiknya kalau kita juga segera menyantap hidangan tersebut.
2. Menyelupkan nasi sushi ke shoyu (kecap asin jepang)
Di Jepang, biasanya sushi dimakan dengan sumpit.
Ada juga yang makan pakai tangan.
Biasanya sushi juga dimakan bersamaan dengan shoyu.
Ada yang menuangkan shoyu langsung ke atas sushi, ada juga yang menuangkannya di piring, lalu menyelupkan sushi kedalam shoyu tersebut.
Tapi, banyak orang yang menyelupkan nasi sushi ke dalam shoyu.
Ini salah, karena 3 alasan:
1. Nasinya bisa terurai
2. Beberapa butir nasi bisa tertinggal di shoyu
3. Nasinya terlalu banyak menyerap shoyu dan mengubah rasa sushi tersebut.
Jadi, cara yang benar adalah, toppingnya (neta) yang kita celupkan ke dalam shoyu.
Misalnya jika kalian makan sushi nigiri, gulingkan sushi ke samping terlebih dahulu, lalu cepit topping dan nasinya, kemudian celupkan topping sushi tersebut sedikit saja ke dalam shoyu.
Dengan begini, nasinya tidak akan hancur dan wadah shoyu tetap bersih.
3. Mencelupkan gunkan ke shoyu
Untuk sushi jenis ini, kita tidak bisa mencelupkannya kedalam shoyu.
Cara yang benar untuk menambahkan shoyu ke sushi gunkan adalah dengan menggunakan gari (potongan jahe + cuka).
Jadi, kita ambil potongan jahe ini, lalu kita celupkan ke dalam shoyu, kemudian kita oleskan jahe ini ke atas gunkan.
Gari ini merupakan salah satu jenis 漬物 (tsukemono), yaitu snack kecil yang digunakan sebagai penyegar mulut dalam hidangan Jepang.
By the way, kalian tahu nggak kalau gunkan artinya adalah kapal perang.
Bentuk sushi ini mirip kapal perang, sehingga disebut gunkan oleh orang Jepang.
4. Memisahkan nasi dengan topping
Hayo, siapa yang pernah makan topping dan nasi sushi terpisah-pisah??
Tindakan ini dianggap kurang sopan dalam tata cara memakan sushi.
Sushi yang disajikan harus dimakan dalam keadaan utuh, tidak boleh dipisah-pisah.
Akhir-akhir ini ada beberapa Orang Jepang yang makan topping sushi saja, dan menyisakan nasinya dengan alasan ingin diet.
Kalau kalian cuma ingin makan ikan/toppingnya saja, lebih baik pesan 刺し身 (sashimi), yaitu sajian seafood mentah tanpa nasi
Biasanya di restoran sushi juga ada sashimi kok!
5. Membelah sushi jadi dua
Apa ada yang pernah memotong sushi jadi dua?
Seharusnya, sushi dimakan sekali lahap, tidak boleh dipotong-potong.
Mungkin ada yang merasa kalau sushinya terlalu besar dan tidak bisa dimakan sekali lahap.
Ya, sushi yang dijual di Indonesia cukup banyak yang berukuran besar dan harus dipotong-potong.
Tapi sushi yang dijual di Jepang, ukurannya kecil-kecil dan bisa dimakan sekali lahap.
Jadi kalau kalian makan sushi di restoran Jepang, pastikan makan dengan sekali lahap ya!
Ngomong-ngomong tentang sushi, biasanya dimakan bersama wasabi!
Banyak yang tidak suka dengan wasabi, karena rasanya pahit-pahit pedas.
Padahal, wasabi banyak manfaatnya loh!
Salah satunya adalah mencegah keracunan makanan!
Kami WA.SA.Bi. juga punya banyak manfaat untuk kalian para ryuugakusei seperti wasabi!
Jadi, bagi kalian yang ingin tahu lebih lanjut tentang budaya Jepang, Bahasa Jepang, Kehidupan di Jepang, sampai info pendidikan dan lowongan kerja,
yuk kunjungi https://www.iiwasabi.com/ dan daftarkan diri kalian sekarang juga ^^"
Siapa yang doyan makan sushi??
Sushi termasuk salah satu makanan khas Jepang yang paling terkenal, hampir semua orang di dunia tahu.
Penyajiannya juga terlihat simple, hanya nasi dengan topping-topping yang beranekaragam.
Restoran sushi di Jepang ada yang mahal ada yang murah.
Yang mahal biasanya chef akan membuat sushi langsung di depan mata customer dan menyajikannya secara langsung kepada customer.
Kalau sushi yang murah, biasanya seharga ¥100/piring (isi 2 biji), adalah restoran sushi conveyor belt, atau yang dalam Bahasa Jepang disebut 回転寿司 (kaiten sushi).
Chef membuat sushi di dapur, kemudian menyajikannya kepada customer melalui conveyor belt yang berjalan melewati meja-meja.
Nah, tahu nggak sih, sebenarnya makan sushi ada tata caranya loh!
Kalau kalian makan sushi dengan cara yang salah, bisa jadi akan dianggap kurang sopan oleh Orang Jepang.
Kali ini, kita akan ngomongin beberapa kesalahan yang dilakukan oleh orang ketika makan sushi.
By the way, beberapa kosakata sushi yang perlu kalian tahu:
しゃり (shari) = nasi sushi
ネタ (neta) = topping sushi
握り (nigiri) = jenis sushi yang berupa nasi dengan topping.
軍艦 (gunkan) = jenis sushi yang dibalut dengan nori (rumput laut) ditambahi topping.
巻き寿司 (makizushi) = jenis sushi yang digulung dengan nori
押し寿司 (oshizushi) = jenis sushi yang berbentuk kotak dengan topping
棒寿司 (bouzushi) = nigiri sushi yang berbentuk silinder, seperti tongkat, lalu dipotong-potong
稲荷寿司 (inari sushi) = sushi yang dibungkus dengan kulit tofu
5 Kesalahan dalam makan sushi:
1. Tidak segera dimakan
Siapa hayo yang suka foto-foto makanan sebelum dimakan??
Ketika sushi disajikan, kita harus segera memakannya, karena rasa sushi tersebut akan berkurang seiring dengan berjalannya waktu.
Bagi chef, tidak segera memakan sushi yang telah disajikan adalah tindakan yang kurang sopan.
Bukannya tidak boleh memotret makanan yang telah disajikan, tapi alangkah baiknya kalau kita juga segera menyantap hidangan tersebut.
2. Menyelupkan nasi sushi ke shoyu (kecap asin jepang)
Di Jepang, biasanya sushi dimakan dengan sumpit.
Ada juga yang makan pakai tangan.
Biasanya sushi juga dimakan bersamaan dengan shoyu.
Ada yang menuangkan shoyu langsung ke atas sushi, ada juga yang menuangkannya di piring, lalu menyelupkan sushi kedalam shoyu tersebut.
Tapi, banyak orang yang menyelupkan nasi sushi ke dalam shoyu.
Ini salah, karena 3 alasan:
1. Nasinya bisa terurai
2. Beberapa butir nasi bisa tertinggal di shoyu
3. Nasinya terlalu banyak menyerap shoyu dan mengubah rasa sushi tersebut.
Jadi, cara yang benar adalah, toppingnya (neta) yang kita celupkan ke dalam shoyu.
Misalnya jika kalian makan sushi nigiri, gulingkan sushi ke samping terlebih dahulu, lalu cepit topping dan nasinya, kemudian celupkan topping sushi tersebut sedikit saja ke dalam shoyu.
Dengan begini, nasinya tidak akan hancur dan wadah shoyu tetap bersih.
3. Mencelupkan gunkan ke shoyu
Untuk sushi jenis ini, kita tidak bisa mencelupkannya kedalam shoyu.
Cara yang benar untuk menambahkan shoyu ke sushi gunkan adalah dengan menggunakan gari (potongan jahe + cuka).
Jadi, kita ambil potongan jahe ini, lalu kita celupkan ke dalam shoyu, kemudian kita oleskan jahe ini ke atas gunkan.
Gari ini merupakan salah satu jenis 漬物 (tsukemono), yaitu snack kecil yang digunakan sebagai penyegar mulut dalam hidangan Jepang.
By the way, kalian tahu nggak kalau gunkan artinya adalah kapal perang.
Bentuk sushi ini mirip kapal perang, sehingga disebut gunkan oleh orang Jepang.
4. Memisahkan nasi dengan topping
Hayo, siapa yang pernah makan topping dan nasi sushi terpisah-pisah??
Tindakan ini dianggap kurang sopan dalam tata cara memakan sushi.
Sushi yang disajikan harus dimakan dalam keadaan utuh, tidak boleh dipisah-pisah.
Akhir-akhir ini ada beberapa Orang Jepang yang makan topping sushi saja, dan menyisakan nasinya dengan alasan ingin diet.
Kalau kalian cuma ingin makan ikan/toppingnya saja, lebih baik pesan 刺し身 (sashimi), yaitu sajian seafood mentah tanpa nasi
Biasanya di restoran sushi juga ada sashimi kok!
5. Membelah sushi jadi dua
Apa ada yang pernah memotong sushi jadi dua?
Seharusnya, sushi dimakan sekali lahap, tidak boleh dipotong-potong.
Mungkin ada yang merasa kalau sushinya terlalu besar dan tidak bisa dimakan sekali lahap.
Ya, sushi yang dijual di Indonesia cukup banyak yang berukuran besar dan harus dipotong-potong.
Tapi sushi yang dijual di Jepang, ukurannya kecil-kecil dan bisa dimakan sekali lahap.
Jadi kalau kalian makan sushi di restoran Jepang, pastikan makan dengan sekali lahap ya!
Ngomong-ngomong tentang sushi, biasanya dimakan bersama wasabi!
Banyak yang tidak suka dengan wasabi, karena rasanya pahit-pahit pedas.
Padahal, wasabi banyak manfaatnya loh!
Salah satunya adalah mencegah keracunan makanan!
Kami WA.SA.Bi. juga punya banyak manfaat untuk kalian para ryuugakusei seperti wasabi!
Jadi, bagi kalian yang ingin tahu lebih lanjut tentang budaya Jepang, Bahasa Jepang, Kehidupan di Jepang, sampai info pendidikan dan lowongan kerja,
yuk kunjungi https://www.iiwasabi.com/ dan daftarkan diri kalian sekarang juga ^^"
